Flow control in Java
Setelah mengelesaikan latihan pertama, materi selajutnya adalah tentang flow atau alur control. Flow Control ini pada dasarnya ada 2 macem yaitu
- Decision making (Percabangan) statement
- Looping (Perulangan) statement
Dengan flow control kita bisa ngatur aplikasi yang kita develop atau buat melakukan sesuatu dengan ketentuan tertentu dan melakukannya beberapa kali tanpa menulis ulang perintahnya.
Decision making
Di bahasa pemograman java percabangan atau selection ada 2 method yaitu dengan if
statement dan switch
statement. Masing-masing punya kelebihan-kekurangan dan kegunaannya masing-masing tapi pada dasarnya sama yaitu tujuannya melakukan making decision.
Berikut adalah Sample penggunaan percabangan
IF
statement
If statement, biasanya ada 2 statement yaitu control
dan statement
. Dimana control
merupakan atau berisi logika atau nilai pembanding sedangkan statement
merupakan blok yang akan di eksekusi jika control
terpenuhi atau bernilai true
contohnya seperti berikut:
1
2
3
4
5
6
7
8
9
public class FlowIfStatement {
public static void main(String[] args){
Integer bil1 = 10;
if(bil1 == 10){
System.out.println("Bilangan Sama");
}
}
}
SWITCH
statement
Switch statement serupa dengan if, hanya berbeda dengan sintaxnya contohnya seperti berikut:
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
public class FlowSwitchStatement {
public static void main(String[] args){
Integer value = 20;
switch(value){
case 10 :
System.out.println("Nilai sama dengan 10");
break;
case 20 :
System.out.println("Nilai sama dengan 20");
break;
default : System.out.println("Nilai tidak ada yang sama!");
}
}
}
Looping
selain percabangan, perulangan juga tidak kalah penting. Karena setiap program pasti tidak akan lepas dari selection dan looping. Perlulangan atau loop di java initnya ada 3 meskipun saat ini (2017 in JDK 8) dikatakan ada 4 macem yaitu for
, do-while
, while
dan foreach
.
Untuk loop statement initnya ada 3 hal yang perlu di ingat yaitu index
, control
dan iterator
. index
ini pada initinya kita sedang ada di iterasi ke berapa dalam suatu perlulangan, untuk control
ini yang mengatur bagaimana perlulangan terjadi dan iterator
sebagai nilai increment (i++
) atau deincrement (i--
). Ok kita bahas ya satu-persatu mulai dari for
FOR
statement
Perulangan yang satu ini, paling banyak ditemukan dibandingkan dengan perlulangan yang lainnya karena dari secara sintax paling sederhana dan paling mudah dibaca. Format umum dari for sebagai berikut
1
2
3
4
5
6
public class FlowForStatement {
for(int i = 1; i < 11; i++){
System.out.println("Saya berulang sebangak " + i);
}
}
WHILE
statement
Selain perluangan for
ada juga menggunakan while
, Perlulangan while ini biasaya digunakan untuk kasus yang lebih sepesifik contohnya tidak memiliki kepastian akan index
atau biasanya digunakan untuk me-loop suatu event yang tertentu misalnya data yang diambil dari database, file ataupun dari hal lainnya. Contoh penggunaannya seperti berikut:
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
public class FlowWhileStatement {
public static void main(String[] args){
Integer i = 0;
while(i < 10){
System.out.println("Saya berulang sebangak " + i);
i++;
}
}
}
DO-WHILE
statement
Perulangan tipe ini serupa dengan while
tetapi bedanya adalah klo while
itu kodisinya di cek dulu sebelum di lakukan, nah sedangkan dengan do-while
di kerjakan dulu baru di cek kondisinya. Berikut contoh penggunaanya:
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
public class FlowDoWhileStatement {
public static void main(String[] args){
Integer i = 0;
do {
System.out.println("Saya berulang sebangak " + i);
i++;
} while( i < 10 );
}
}
Yuk simak juga videonya,
Dan jika temen-temen belajar hal baru kali ini jangan lupa buat Like, Subcribe, dan Share ke temen kalian. Terimakasih!!!